Rabu, 10 Februari 2021

Anda punya rasa empati atau antipati ?

Kehidupan ini mempunyai makna tersendiri, bilamana dilalui dengan rasa nyaman dan damai meskipun di dalam situasi apapun. 

Demikian pula kita sebagai manusia sejatinya (Human) memiliki kepekaan yang sudah dianugerahi oleh Sang Pencipta. Dari kepekaan itu muncul bermacam macam perasaan. 

Salah satu yang paling umum dimiliki manusia adalah sifat kepekaannya terhadap lingkungan hidup dan sosial seperti rasa empati

Empati sendiri memiliki artian salah satu kemampuan manusia (human) dalam menyadari, memahami dan menghargai perasaan dan pikiran individu lain (teori empati dari perspektif psikologi), dan mampu membaca individu lain dari sudut pandang emosi.

Dan dalam hal ini seorang empati memiliki keberhasilan dalam melakukan hubungan antar pribadi dengan mencoba memahami suatu permasalahan dari sudut pandang atau perasaan individu lain (to feel in).

Kemudian muncullah beberapa teori psikologi tentang kepekaan empati :
1. Kognitif, dengan bertambahnya kematangan wawasan kognitif, kita mengenal gejala gejala kesedihan individu lain dan mampu menyesuaikan kepeduliannya dengan sebuah perbuatan yang tepat.
2. Hal bawaan, dengan gambaran seorang anak laki laki sama sosialnya dengan anak perempuan tetapi anak cenderung lebih suka memberikan bantuan fisik atau bertindak sebagai pelindung. Sedangkan anak perempuan lebih suka memberikan dukungan psikologis misalnya menghibur anak lain yang sedang sedih.
3. Pendidikan, pendidikan agama yang dimiliki memiliki peranan penting dalam pelaksanaan teori empati.
4. Keluarga, peranan keluarga ikut menjadi bagian penting dalam memberikan konsisten dan tuntunan akan tanggung jawab agar lebih peka dan lebih penyayang.

Dan dengan demikianlah rasa empati dapat dimiliki setiap manusia (human) untuk memberikan rasa kepekaan sesama individu lainnya. Sebab, rasa empati ini bisa redup kalau manusia itu sendiri tidak memeliharanya dengan baik. Dan menjadikannya sebuah perasaan baru yang sangat buruk, yaitu antipati.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar